Langsung ke konten utama

Pemuda yang berjuang mencari cinta

Oleh : Revlin nasilu

Dunia kampus, adalah tempat ternyaman mencari teman, entah itu teman cerita berbagi pengalaman atau bisa jadi teman hidup.

Ketulusan cinta membuat hati lembut, membantu otak untuk berpikir jernih, dan menuntun tubuh untuk bergerak maju.

Belum genap setahun diri mengenal lebih dalam pribadimu, tepat tujuh bulan lalu kita di pertemukan, bulan september tepat dengan bulan lahirku, hadirmu merupakan kado istimewa bagiku.

Terlihat pantas sehingga perlu di perjuangkan, kau punya niat mulia, menyatukan hal yang tak utuh. 

Darimu aku belajar cinta itu tentang keikhlasan, bukan sebuah paksaan, banyak orang datang menawarkan tumpangan, namun nyatanya tidak semua  yang berhak jadi tempat untuk tinggal.
Tak butuh kalimat penenang agar bisa percaya, namun sikapmu yang membuat orang jatuh terpana.

Mencintai tak selamanya saling menuntut, tapi belajar tuk saling menuntun, saling merangkul agar tak mudah jatuh, jadilah sebaik baik tempat untuk tinggal bukan sebuah persinggahan, buat orang nyaman dengan karaktermu, ciri khasmu pertahankan.

Jalan setapak demi setapak telah kau lewati, tertatih, merintih menahan perih, mencoba menahan sedih, kau mengajarkan banyak hal, di pertemukan dengan masalah, namun tetap memberikan ruang untuk bicara.

Bagaimana mungkin aku lupa ingatan, dirimu sudah memenuhi ruang kepala, membuat mulut tak bisa berucap selain rasa syukur pada sang maha kuasa.

29 Maret adalah hari lahirmu, 22 tahun sudah berlalu, jiwamu terbentuk terlepas dari peristiwa 98, Harapku semoga kau selalu jaya, jadilah sebaik baik manfaat  untuk ummat.

Jangan takut jatuh, karena yang tidak pernah memanjatlah yang tidak pernah jatuh. Jangan takut gagal, karena yang tidak pernah gagal hanyalah orang-orang yang tidak pernah melangkah. Jangan takut salah, karena dengan kesalahan yang pertama kita dapat menambah pengetahuan untuk mencari jalan yang benar pada langkah yang kedua. --begitulah, tulisan bijak yang selalu memenuhi ruang baca kita.

Terima kasih sudah jadi tempat ternyaman mengajarkan arti sebuah kehidupan.

Sekian dariku, pelajar yang telah menemukan cintanya.

Komentar

Posting Komentar